DIGITAL DEFENDER: PENGUATAN LITERASI DIGITAL UNTUK MENANGKAL ANCAMAN SIBER DI KALANGAN PELAJAR SMK NEGERI BALI MANDARA
Kata Kunci:
literasi digital, keamanan siber, phishing, internet sehatAbstrak
Meningkatnya ancaman siber di era digital menjadi tantangan besar bagi pelajar yang aktif menggunakan internet namun masih minim kesadaran terhadap keamanan digital. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperkuat literasi digital dan kesadaran keamanan siber pada siswa SMK Negeri Bali Mandara. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2025 dengan format hybrid, menghadirkan dua narasumber: satu menyampaikan materi secara luring tentang bahaya phishing, dan satu lainnya secara daring mengenai gaya berinternet yang sehat. Metode yang digunakan berupa ceramah interaktif, diskusi, simulasi, serta sesi tanya jawab dengan pemberian apresiasi bagi peserta aktif. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme dan partisipasi tinggi dari siswa, peningkatan pemahaman tentang risiko phishing, serta kesadaran yang lebih baik mengenai perilaku aman di dunia maya. Program ini membuktikan bahwa pelatihan literasi digital berbasis hybrid dapat meningkatkan kesiapan siswa dalam menghadapi ancaman siber.
Referensi
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). (2023). Laporan tahunan keamanan siber nasional. Retrieved from https://www.bssn.go.id/
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Buleleng. (2023). Kabupaten Buleleng dalam angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Buleleng.
Buckingham, D. (2007). Digital media literacies: Rethinking media education in the age of the Internet. Research in Comparative and International Education, 2(1), 43–55. https://doi.org/10.2304/rcie.2007.2.1.43
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. (2023). Outlook literasi digital Indonesia 2023. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Kolb, D. A. (1984). Experiential learning: Experience as the source of learning and development. Prentice-Hall.
Kominfo. (2023). Indonesia digital literacy outlook. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Kominfo. (2023). Laporan tahunan keamanan siber nasional. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Listartha, I. M. E, Mitha, I. M. A., Arta, M. W., & Arimika, I. K. W. (2022). Analisis Kerentanan Website SMA Negeri 2 Amlapura Menggunakan Metode OWASP (Open Web Application Security Project). Jurnal Sistem Informasi Dan Sistem Komputer, 7(1), 23-27. https://doi.org/10.51717/simkom.v7i1.63.
Listartha, I. M. E. (2020). Performance Testing and Stress Levels at Online Legalized Diploma Website of Universitas Pendidikan Ganesha. Electro Luceat, 6(1), 66-73. https://doi.org/10.32531/jelekn.v6i1.182.
NortonLifeLock. (2023). Cyber safety insights report. NortonLifeLock Inc. Retrieved from https://www.nortonlifelock.com
OECD. (2021). 21st century readers: Developing literacy skills in a digital world. Organisation for Economic Co-operation and Development. https://doi.org/10.1787/9789264468706-en
Pemerintah Provinsi Bali. (2022). Profil SMK Negeri Bali Mandara. Pemerintah Provinsi Bali.
Septiawan, G.A., Irawan K.W.S, Mayasari,. Listartha I.M.E (2022). Analisis Kerentanan XSS dan Rate Limiting Pada Website SMAN 8 Denpasar Menggunakan Framework OWASP ZAP. Jurnal informatika UPGRIS. https://doi.org/10.26877/jiu.v8i1.10271
Shin, D., Park, Y. J., & Choi, M. (2020). Digital literacy and digital privacy protection awareness: The mediating role of ICT self-efficacy. Computers in Human Behavior, 108, 106391. https://doi.org/10.1016/j.chb.2020.106391
UNESCO. (2022). Media and information literacy curriculum for educators and learners. UNESCO Publishing.
UNESCO. (2022). Media and information literacy: Policy and strategy guidelines. UNESCO.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 I Made Edy Listartha; Gede Arna Jude Sakara, I Gusti Lanang Agung Raditya Putra, I Gusti Ayu Agung Diatri Indradewi, Bagus Gede Krishna Yudistira
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
