PELATIHAN KOMUNIKASI BAHASA INGGRIS DAN ETIKET LINTAS BUDAYA BERBASIS AI UNTUK MENINGKATKAN PARIWISATA DESA KALIBUKBUK

Abstrak

Berdasarkan hasil pengamatan di Desa Kalibukbuk, kemampuan masyarakat dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris untuk pariwisata serta pemahaman etiket lintas budaya masih terbatas. Hal ini berdampak pada kurang optimalnya pelayanan wisatawan mancanegara sehingga diperlukan peningkatan kapasitas komunikasi yang lebih profesional. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, dilaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan dan pendampingan komunikasi bahasa Inggris, etiket lintas budaya, serta pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) sebagai media latihan komunikasi. Metode yang digunakan adalah pelatihan, praktik langsung, diskusi, dan pendampingan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan menambah pengetahuan dan keterampilan praktis. Selain itu, hasil pre-test dan post-test menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam pemahaman peserta terkait komunikasi bahasa Inggris dan etiket lintas budaya. Dari kegiatan role-play, peserta telah mampu berkomunikasi dengan language expression and etiket yang berterima sesuai konteks komunikasi pariwisata. Diharapkan, keterampilan ini dapat terus dipraktekkan secara konsisten dalam berinteraksi dengan wisatawan sehingga mendukung peningkatan kualitas pelayanan dan pengembangan pariwisata di Desa Kalibukbuk.