PEMBERDAYAAN DESA BINAAN DI DESA DUKUH, KECAMATAN KUBU, KABUPATEN KARANGASEM MENUJU DESA WISATA RELIGI
Kata Kunci:
Desa Wisata Religi, Dukuh, Pemberdayaan, Pokdarwis, SubakAbstrak
Tujuan pengabdian skema Pemberdayaan Desa Binaan, untuk memberikan solusi permasalahan prioritas mitra Subak Abian Bhuana Kusuma dan Pokdarwis Dukuh Nawa Citha bidang produksi, manajemen dan pemasaran. Metode pelaksanaan program, terdiri dari 5 tahapan: sosialisasi, pelatihan, penerapan iptek, pendampingan dan evaluasi serta keberlanjutan program. Metode yang diterapkan untuk mencapai tujuan melalui pendidikan, pelatihan, simulasi Ipteks, pendampingan, dan rancang bangun terapan teknologi tepat guna. Pendekatan yang digunakan meliputi: (1) transfer tenologi tepat guna kepada masyarakat (2) Pengembangan wawasan kewirausahaan, dan (3) pemanfaatan IT (e-commerce menjalin kemitraan daya tarik wisata). Kegiatan yang dilakukan meliputi: (1) Sosialisasi, kordinasi dan penetapan target sasaran; (2) Penataan Pura Siddhi Tapa Tohlangkir berbasis Sapta Pesona Wisata; (2) Penataan kawasan pura dan hasil pertanian mitra sebagai daya tarik wisata dan meningkatkan penghasilan pengelola pura; (3) Pengembangan pertanian organik; (4) Peningkatan dan pendampingan Subak tempat produksi sertapenyaluran hasil produksi masyarakat; (5) Monitoring, supervisi, dan evaluasi; (6) Pelaporan dan publikasi jurnal.Referensi
Adnyani, N. K. S., Agustini, D. A. E., & Landrawan, I. W. (2023). Pemberdayaan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Toya Bungkah dalam Mengembangkan Pariwisata Berkelanjutan. Proceeding Senadimas Undiksha, 127.
Afinnas, M. A. A. (2023). Problematika Ketidakadilan Lingkungan dalam Pengelolaan Wilayah Pesisir di Indonesia. Mimbar Hukum, 35(1), 1-28.
Bali Post. (2024). Hutan Desa Dukuh Terbakar, Dipost 10 Oktober 2024.
Basalamah, M. R., Mutmainah, A., Ramadhania, A., Ulya, L. H., Mariska, A., & Mayangsari, D. (2021). Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat Mengenai Strategi Branding dan Inovasi Produk Kripik Gadung Guna Meningkatkan Ekonomi Kreatif di Masa Pandemi. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 2(3), 210-215.
Binawan, A. A., & Sebastian, T. (2012). Menim (b) ang keadilan eko-sosial. Kertas Kerja Epistema. Jakarta: Epistema Institute.
Muhsin, A., Nafisah, L., & Siswanti, Y. (2018). Participatory rural appraisal (PRA) for corporate social responsibility (CSR).
Murtiyasa, I. P., Putra, I. N. B. A., & Palguna, I. K. E. (2024). Komunikasi Pengelolaan Hutan Desa Sambangan Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. CommenT: Jurnal Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, 3(2).
Wibisana, A. G. (2017). Keadilan dalam satu (Intra) generasi: Sebuah pengantar berdasarkan taksonomi keadilan lingkungan. Mimbar Hukum-Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, 29(2), 292-307.
Yulia. (2019). NusaBali.com. Desa Dukuh Penghasil Buah Tangan Tidak Pakai Mahal, Dipost Kamis 29 Aug 2019 13:17:40
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Ni Ketut Sari Adnyani, I Gede Yudi Wisnawa, Ni Komang Ayu Agustini, Dewa Ayu Eka Agustin

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
