PELATIHAN PEMANFAATAN GOOGLE EARTH ENGINE DAN AI UNTUK PEMETAAN LAHAN PERTANIAN DINAS PERTANIAN BULELENG

Penulis

  • I Nyoman Saputra Wahyu Wijaya Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Ketut Purnamawan Universitas Pendidikan Ganesha
  • Putu Hendra Suputra Universitas Pendidikan Ganesha
  • Agus Aan Jiwa Permana Universitas Pendidikan Ganesha
  • Ketut Agus Seputra Universitas Pendidikan Ganesha
  • Ni Putu Novita Puspa Dewi Universitas Pendidikan Ganesha

Kata Kunci:

data spasial, GEE, AI

Abstrak

Kabupaten Buleleng di Bali merupakan wilayah agraris dengan potensi pertanian yang besar. Namun, pengelolaan lahannya menghadapi tantangan seperti kurangnya data spasial akurat dan rendahnya pemanfaatan teknologi. Untuk menjawab masalah ini, teknologi Google Earth Engine (GEE) dan Artificial Intelligence (AI) dapat dimanfaatkan dalam pemetaan serta pengelolaan lahan secara efisien dan berbasis data. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan teknis kepada staf Dinas Pertanian dalam penggunaan GEE dan AI untuk pemetaan pertanian. Pelatihan difokuskan pada pemrosesan citra satelit, klasifikasi lahan, dan pengembangan sistem informasi spasial berbasis GEE. Beberapa masalah utama yang diidentifikasi mencakup keterbatasan akses data satelit, ketergantungan pada sistem manual, ketiadaan pemantauan otomatis, kurangnya integrasi data lapangan dengan sistem digital, dan lemahnya penguasaan teknologi AI. Pelatihan GEE dan AI menjadi solusi meningkatkan efisiensi dan akurasi pemetaan serta mendukung pengambilan keputusan. Berdasarkan pemaparan dan evaluasi dari kegiatan yang dilakukan, kegiatan pengabdian yang dilakukan secara keseluruhan memberikan dampak yang positif.

Referensi

I. S. Meidodga, A. Syahrin, R. T. Putra, F. Warfandu, and A. N. Bimasena, “PEMANFAATAN DATA GEOSPASIAL DALAM MEWUJUDKAN SISTEM INFORMASI PERTANAHAN MULTIGUNA BAGI MULTIPIHAK,” JURNAL WIDYA BHUMI, pp. 62–80, Jun. 2023.

S. Darmawan, N. N. Nurulhakim, and R. Hernawati, “Kecerdasan Buatan berbasis Geospasial (GeoAI) menggunakan Google Earth Engine untuk Monitoring Fenomena Urban Heat Island di Indonesia,” ELKOMIKA: Jurnal Teknik Energi Elektrik, Teknik Telekomunikasi, & Teknik Elektronika, vol. 12, no. 2, p. 303, Apr. 2024, doi: 10.26760/elkomika.v12i2.303.

M. R. Pratama and D. Riana, “Klasifikasi Penutupan Lahan Menggunakan Google Earth Engine dengan Metode Klasifikasi Terbimbing pada Wilayah Penajam Paser Utara,” Jurnal Jupiter, vol. 1, pp. 637–650, Sep. 2022.

A. Rizaldi, A. Darmawan, H. Kaskoyo, and A. Setiawan, “Pemanfaatan google earth engine untuk pemantauan lahan agroforestri dalam skema perhutanan sosial,” Majalah Geografi Indonesia, vol. 37, no. 1, p. 12, Sep. 2022, doi: 10.22146/mgi.73923.

L. Yang, J. Driscol, S. Sarigai, Q. Wu, H. Chen, and C. D. Lippitt, “Google Earth Engine and Artificial Intelligence (AI): A Comprehensive Review,” Jul. 01, 2022, MDPI. doi: 10.3390/rs14143253.

B. S. Wijaya, R. Munir, and N. P. Utama, “Curating Multimodal Satellite Imagery for Precision Agriculture Datasets with Google Earth Engine,” in ICDSOS Intetrnational Conference on Data Science and Official Statistics, 2022, pp. 368–381.

Marthalina, “KEBIJAKAN SATU PETA DALAM MENDUKUNG PEMBANGUNAN NASIONAL,” Jurnal Manajemen Pembangunan, vol. 5, pp. 149–169, Dec. 2018, [Online]. Available: https://medium.com.

M. A. Lasaiba and D. S. Alnursa, “Pengolahan Data Spasial dalam Perencanaan Penggunaan Lahan yang Berkelanjutan,” GEOFORUM, vol. 2, no. 1, pp. 1–12, Jul. 2023, doi: 10.30598/geoforumvol2iss1pp1-12.

Masliani, S. Mahrita, M. Sari, and Y. M. Lestari, PERTANIAN ERA MODERN Dinamika Pertanian dan Solusi Inovatif untuk Petani, I., vol. I. Medan: PT Media Penerbit Indonesia, 2024.

BBPSI Mektan, “Semarak HUT RI, BBPSI Mektan Galakkan Pertanian Presisi untuk Indonesia Maju,” https://mekanisasi.bsip.pertanian.go.id/berita/semarak-hut-ri-bbpsi-mektan-galakkan-pertanian-presisi-untuk-indonesia-maju#:~:text=Salah%20satu%20langkah%20awal%20untuk,Mekanisasi%20Pertanian%20(BBPSI%20Mektan), Tangerang, Aug. 19, 2024.

Unduhan

Diterbitkan

31-10-2025