PENDAMPINGAN PRAKTIK PEMBELAJARAN DEEP LEARNING UNTUK GURU-GURU SMA DI KARANGASEM
Kata Kunci:
pendampingan, praktik-pembelajaran, deep-learningAbstrak
Kegiatan program sekolah binaan bertema ”Pendampingan Praktik Pembelajaran deep learning untuk Guru-Guru SMA Negeri di Karangasem” ini dilakukan dengan tujuan: 1) Melakukan pendampingan praktik deep learning untuk guru-guru SMA di Karangasem; 2) Mendeskripsikan antusiasme para guru SMA di Karangasem sebagai peserta aktif dalam pendampingan praktik deep learning yang dilaksanakan dalam PkM ini; 3) Mendeskripsikan hasil analisis tanggapan para guru terhadap proses pendampingan praktik deep learning yang diterimanya dalam program PkM ini sebagai data empiris yang dapat mendukung perbaikan program PkM yang akan dilakukan selanjutnya, baik untuk para guru yang belum terlibat di Karangasem, lebih-mebih untuk para guru di kabupaten lainnya di Bali. Program pembinaan ini dilakukan selama 4 hari, tanggal 26-29 Agustus 2025 bertempat di SMA Negeri 1 Amlapura, melibatkan 36 Guru di Karangasem, 12 orang Guru dari SMA Negeri 1 Amlapura, 12 orang Guru dari SMA Negeri 1 Bebandem, dan 12 orang Guru dari SMA Negeri Abang. Data yang dikumpulkan dalam kegiatan ini adalah (1) data mengenai proses pendampingan melalui seminar, diskusi, dan tanya jawab, (2) data antusisame para Guru dalam mengikuti program ini, (3) data tanggapan guru terhadap program yang dilakukan. Data pertama dan kedua dikumpulkan secara tertulis dan pengamatan, dan data ketiga dikumpulkan melalui portofolio. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil PkM adalah sebagai berikut. Pertama, proses pendampingan berlangsung secara interaktif dan menantang. Kedua, para Guru sangat antusias dalam mengikuti program pembinaan ini. Ketiga, tanggapan para guru terhadap proses pembinaan ini sangat positif. Secara umum, diklat ini mencapai kriteria keberhasilan, bahwa proses pelaksanaan berjalan lancar, peserta sangat antusias dan memiliki tanggapan positif terhadap program pembinaan ini. Para Guru menunjukkan sikap interaktif dan tertantang dalam proses pembinaan tersebut.
Referensi
Blake, J., Sterling, S., & Goodson, I. (2018). Transformative learning for a sustainable future: An exploration of pedagogies for change at an alternative college. Open Acess, Sustainability, 5(1), 5347-5372.
Bowen, P., & Shelupanov, A. (2025). Payback with a purpose. Centre for Justice Innovation.
Cawthon, S. W., Dawson, K., & Ihorn, S. (2011). Activating student engagement through drama-based instruction. Journal for Learning through the Arts, 7(1).
Charlotta Hellberg. (2012). Att undanröja villkorlig dom som förenats med samhällstjänst (in Swedish and English). Lund University.
Colomer , J., Serra, T., Canabate, D., & Bubnys, R. (2020). Reflective learning in higher education: Active methodologies for transformative practices. Sustainability MDPI, 12(1), 1-12
Effendi, Y. R. (2023). Strategy for the principals transformational leadership approach in strengthening the character of Indonesian students. Pedagogika/Pedagoy, 151(3), 5-33
Fagenson-Eland, E. A., Marks, M. A., & Amendola, K. L. (1997). Perceptions of mentoring relationship. Journal of Vocational Behavior, 51(1), 29-42.
Fawns, T. (2022). An entangled pedagogy: Looking beyond the pedagoy, Technology dichotomy. Post Digital Science and Education, 4(1), 711-728
Fullan, M. (2015). Freedom to change. San Francisco, CA: Jossey-Bass.
Fullan, M., Quinn, J., & McEachen, J. (2018). Deep leraning: Engage the world change the world. Corwin: A Sage Company.
Gallup. (2016). Student Poll: A snapshot of results and findings. Online article. Retrieved from http://www.gallup.com/file/reports/211025/2016.
Grönlund, H., Holmes, K., Kang, C., Cnaan, R. A., Handy, F., Brudney, J. L., Haski-Leventhal, D., Hustinx, L., Kassam, M., Meijs, L. C. P. M., Pessi, A. B., Ranade, B., Smith, K. A., Yamauchi, N., & Zrinščak, S. (2011). Cultural values and volunteering: a cross-cultural comparison of students' motivation to volunteer in 13 countries cultural values and volunteering: A cross-cultural comparison of students' motivation to volunteer in 13 countries. Journal of Academic Ethics. 9(2), 87–106.
Herodotou, C., Sharples, M., Gaved, M., Kukulska-Hulme, A., Scanion, E., & Whitelock, D. (2019). Innovative pedagogies of the future: An evidence based selection. Frontiers in Education, 4(113), 1-14
Hidayat Fahmi, F., Nur Pratiwi, R., Trisnawati. (2015). Pengaruh pendidikan dan pelatihan (diklat) terhadap prestasi kerja (Studi pada dinas kesehatan kabupaten pamekasan). Jurnal Administrasi Publik (JAP), 3(11), 1809-1813.
Jenkins, L. (2013). Permission to forget. Milwaukee, WI: American Society for Quality
Khedkar, P. D., & Nair, P. (2018). Transformative pedagogy: A paradigm shift in higher education. 3rf International Conference on Mulitdisciplinary Researcgh & Practice, 4(1), 332-337
Linye Han. (2023). A practical study of project-based learning approach pointing to deep learning in college english teaching. International Journal of New Developments in Education, 5(20), 12-16.
Luitel, B. C., Dahal, N., & Pant, B. P. (2022). Critical pedagogy: Future and hope. Journal of Transformative Praxis, 3(1), 1-8.
Luna, D., Pineda-Alfonso, J. A., & Garcia-Perez, F. F. (2023). Self reflection in teaching: Considerations on the transformative potential of autoethnography. Pedagogika/Pedagogy, 151(3), 34-51
Mehta, J., & Fine, S. (2015). The why, what, where, and how of deeper learning in American secondary schools. Students at the center: Deeper learning research series. Boston, MA: Jobs for the Future.
Mohammed, A., & Kora, R. (2023). A comprehensive review on ensemble deep learning: Opportunities and challenges. Journal of King Saud University-Computer and Information Sciences, 35(2), 757-774.
Merzel, C. R. (2023). Pedagogy for transformative teaching and learning pedagogy in health promotion. The Scholarship of Teaching and Learning, 9(4), 231-233
National Research Council, U.S. (2012). Perspectives on deeper learning. In J. W. Pellegrino & M. L. Hilton (Eds.), Education for life and work: Developing transferable knowledge and skills in the 21st century, pp. 69–99. The National Academies Press.
Neng Siti Nur Saadah, Reni Anggraeni, Rika Solihah, & Siti Ropiah. (2024). Innovation in deep learning and its application in education: An analysis of literature research Journal Education Research & Inovation (EDURESI), 1(1), 25-34.
O’Donovan, M. (2020). A review of research in new pedagogies for deep learning. Centre of Teaching Development and Digital Media Aarhus University, 1-17
Parboteeah, K. P., Cullen, J. B., & Lim, L. (2004). Formal volunteering: A cross-national test. Journal of World Business: Human Resource Development in the Asia Pacific, 39(4), 431–441.
Penner, L. A. (2002). Dispositional and organizational influences on sustained volunteerism: an interactionist perspective. Journal of Social Issues. 58(3), 447–467.
Rahmawati, A. (2017). Efektivitas program penyelenggaraan diklat di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Manajemen Publik dan Kebijakan Sosial, 1(2), 104-121.
Rosidah. (2008). Manajemen diklat dalam upaya optimalisasi kinerja pegawai public.
Jurnal Kebijakan dan Manajemen PNS, 2(1), 21-31.
Rani, K. (2023). Experiential learning in school education: Prospectss and challenges. International Journal of Advance and Applied Research, 10(2), 378-383
Rodel, S. S., & Karcher, M. (2020). Transformative education: Philosophical, psychological and pedagogical dimensions. Educational Theory, 70(5), 529-537
Santyasa, I W., Saindra Santyadiputra, G., & Juniantari, M. (2021). Pendidikan dan pelatihan pengembangan perangkat pendidikan karakter terintegrasi pembelajaran fisika melibatkan Guru-Guru Fisika SMA Di Kabupaten Klungkung. Proceeding Senadimas Undiksha, 2273-2281.
Santyasa, I W., Juniantari, M., & Saindra Santyadiputra, G. (2023). Efektivitas pelatihan pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis articulate storyline untuk guru-guru SMA Negeri 2 Singaraja. Senadimas, 8(1).
Santyasa, I W., Tegeh, I M., Sudarma, I K., Wijaya, K., & Widiani, N. N. (2024). Cultivation superior character values in the bhagawad gita to teachers and students of SMAN 1 Selat Karangasem. Senadimas, 9(1), 2283-2296.
Schunk, D. H. (2020). Learning theories: An educational perspective (Eighth Edition). Pearson.
Sholehuddin. (2018). Humanisasi Pendidikan: Meneguhkan sisi kemanusiaan dalam proses pembelajaran. Journal of Islamic Studies, 1(2), 73-87. DOI: 10.5281/zenodo.3554855.
Smith, K., Holmes, K., Haski-Leventhal, D., Cnaan, R. A., Handy, F., & Brudney, J. L. (2010). Motivations and benefits of student volunteering: comparing regular, occasional, and non-volunteers in five countries. Canadian Journal of Nonprofit and Social Economy Research. 1(1).
Stukas, A. A., Snyder, M., & Clary, E. G. (2016). Understanding and encouraging volunteerism and community involvement. The Journal of Social Psychology. 156(3), 243–255.
Vanitha, S., & Jayashree, R. (2023). Towards finding the impact of deep learning in educational time series datasets: A systematic literature review. IJACSA: International Journal of Advanced Computer Science and Applications, 14(3), 804-815.
Wasitohadi. (2014). Hakekat pendidikan dalam perspektif John Dewey: Tinjauan teoritis. Satya Widya, 30(1), 49-61.
Zamkowska, I. (2020). God’s not dead 1 - Open Education Model of religious education in the world of mixed values. Journal of Culture and Society, 2, 81-97. ORCID: https://orcid.org/0000-0002-2595-1035
Zebua, N. (2025). Education transformation: Implementation of deep learning in 21st-century learning. Harmoni Pendidikan: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(2), 146-152.
Wake, P. (2000). Helping children through the juvenile justice system: a guide for utah defense attorneys. BYU Journal of Public Law. 15, 31
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 I Wayan Santyasa, I Made Tegeh, I Komang Sudarma, Ni Ketut Rapi, Rai Sujanem

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
