PELATIHAN IDENTIFIKASI ZAT ADITIF DALAM MAKANAN DAN MINUMAN BAGI ANAK-ANAK SD N 5 TEMUKUS
Kata Kunci:
zat aditif, makanan dan minuman sehatAbstrak
Penggunaan zat aditif yang tidak sesuai dengan Standar Nasional Indonesia sangat berbahaya terhadap kesehatan manusia. Penggunaan zat aditif dalam jangka waktu yang panjang menyebabkan kanker dan gangguan fingsi ginjal. Berbagai jenis makanan dan minuman yang mengandung zat adiif dikonsumsi oleh masyarakat termasuk anak-anak SD N 5 Temukus Kecamatan Banjar Buleleng. Anak-anak SD N 5 Temukus tidak pernah mengetahui zat aditif yang terkandung di makanan, dosis zat aditif yang sesuai, serta tanggal kedaluwarsa pada makanan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anak-anak SD N 5 Temukus tentang jenis-jenis zat aditif, dampak mengkonsumsi zat aditif secara berlebihan, cara identifikasi zat aditif makanan, makna kedaluarsa, serta jenis makanan dan minuman yang aman bagi kesehatan. Pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah, diskusi, dan praktek. Setelah mengikuti pengabdian terjadi perubahan prilaku anak-anak yaitu mereka sudah bisa menentuknan zat aditif serta memilih makanan dan minuman yang sehat, aman, dan bergizi.
Referensi
Andini, Wijayanti, N. E., Sari, M. I., & Oktavia, A. I. (2023). Analisis Rhodamin B pada Makanan Jajanan Anak di Sekitar SDN Sraturejo 1 dan SDN Sraturejo 2 di Desa Sraturejo Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Teknik Dan Sains, 4(2), 49–60.
Bela Nata Asi, S., Auliani, S., Tsuraya Salsabila, S., Fernanda Alfi, T., Dewi Jayanti, T., Studi Sarjana Farmasi, P., & Kesehatan, F. (2023). Analisis Rhodamin B Dalam Saos Pentol Tusuk di Wilayah Banjarmasin Analysis of Rhodamin B in Pentol Skewer Sauce in the Banjarmasin Region. Jurnal Ilmu Farmasi Dan Kesehatan, 1(3), 8–15. Retrieved from https://doi.org/10.59841/an-najat.v1i3.41
Bialangi, N., Musa, W. J. A., Kilo, A. K., Kurniawati, E., & Thayban, T. (2023). Peningkatan Kesadaran Masyarakat terhadap Bahaya Penggunaan Zat Aditif dalam Makanan. 2(2), 85–91.
Fadhilah, T. M., Sari, R. P., Masinambow, B. G., Andriana, D. S., & Arifiana, W. L. (2024). Edukasi Pendidikan Gizi Terkait Pemilihan Jajanan Sehat pada Anak Usia Sekolah. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 8(1), 91. https://doi.org/10.30595/jppm.v8i1.20628
M. Yamin, A. Wahab Jufri, Jamaluddin, Khairuddin, & Andra Ade Riyanto. (2022). Teknik Identifikasi Zat Aditif pada Makanan untuk Menghindari Dampak Negatifnya terhadap Kesehatan. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(2). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i2.1529
Mardin, H., Mamu, H. D., Usman, N. F., Mustaqimah, N., & Pagalla, D. B. (2022). Pengenalan Zat Aditif dan Adiktif yang Berbahaya Bagi Kesehatan di Lingkungan MTs. Negeri 2 Kabupaten Gorontalo. Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 1(2), 58–66. https://doi.org/10.34312/ljpmt.v1i2.15466
Nurlina, Tamrin, & Sugianti, C. (2015). Pengaruh Waktu Dan Konsentrasi Penambahan Zat Aditif Menggunakan Daun Suji (Pleomele Angustifolia) Terhadap Karakteristik Beras Analog Yang Diperkaya Dengan Protein Ikan Tuna. Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 4(3), 177–184.
Nusu, S., Engkeng, S., & Maddusa, S. (2020). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang Jajanan Sehat Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Peserta Didik Di Smp Negeri I Kauditan Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal KESMAS, 9(4), 28–33.
Putra, I. (2021). Identifikasi Formalin Dan Boraks Pada Produk Bakso Di Kecamatan Banyuwangi. Jurnal Teknologi Pangan Dan Ilmu Pertanian (Jipang), 2(1), 21–31. https://doi.org/10.36526/jipang.v2i1.1213
Qodri, U. L., & A’yuni, Q. (2023). Penyuluhan tentang Pengenalan dan Deteksi Zat Aditif Berbahaya pada Makanan serta Dampaknya bagi Kesehatan di Desa Kertosari Situbondo. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(2), 451–456. https://doi.org/10.54082/jamsi.680
Salimi, Y. K., Rumape, O., & Najmah, N. (2023). Pemberdayaan Masyarakat dalam Mengenal Pewarna dan Pemanis Sintetik Berbahaya. Damhil: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 22–29.
Sari, M. I., & Andini. (2023). Identifikasi Rhodamin B Dan Methanil Yellow pada Jajanan Anak di Sekolah Dasar dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis. Jurnal Teknik Dan Sains, 4(2), 68–77.
Setiawan, D., Ariyadi, R., Istianah, E. T., Febriansyah, A., Zaharani, A. T., Nur Aeni, C., … Cahyadi, T. (2023). Edukasi Zat Pewarna Pangan Berbahaya Di SMA Negeri 1 Sukadana. Daarul Ilmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 75–84. https://doi.org/10.52221/daipkm.v1i2.410
Wahyuningrum, A. S., & Emilda, E. (2023). Penyuluhan Penggunaan Bahan Pewarna Pada Makanan Di Desa Ranca Bungur Kabupaten Bogor. RESWARA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 552–560. https://doi.org/10.46576/rjpkm.v4i1.2516
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.