MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SISWA MELALUI BACA SIMAK PAGI (BASIPA)

Abstract

Siswa SD Negeri 2 Banyuning khususnya siswa kelas VIA, memiliki minat baca yang masih kurang sehingga kemampuan literasi mereka juga kurang. Hal ini diatasi dengan melakukan kegiatan pembiasaan membaca dan menyimak di pagi hari, yang disebut dengan Baca Simak Pagi (BASIPA). Tujuan dari pelaksanaan best practice ini adalah adalah untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa kelas VIA SD Negeri 2 Banyuning melalui kegiatan Baca Simak Pagi (BASIPA). Subjek pada best practice ini adalah siswa kelas VIA SD Negeri 2 Banyuning yang berjumlah 28 orang, yang terdiri dari 18 orang siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Objek pada kegiatan best practice ini adalah kemampuan literasi siswa. Metode pengumpulan data tentang kemampuan literasi siswa dikumpulkan dengan menggunakan metode tes, dengan instrument berupa tes jawaban singkat. Siswa diberikan cuplikan teks, kemudian siswa menjawab pertanyaan sesuai dengan isi teks tersebut. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil analisis persentase rata-rata yang diperoleh selanjutnya dikonversikan ke dalam Penilaian Acuan Patokan (PAP) skala lima untuk mengetahui tingkat kemampuan literasi siswa. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisis, kegiatan BASIPA dapat meningkatkan kemampuan literasi siswa kelas VIA SD Negeri 2 Banyuning. Pada awal kegiatan kemampuan literasi siswa sebesar 69,64%, dan setelah dilaksanakan selama 2 bulan kemampuan literasi siswa meningkat menjadi 80,71%. Implikasi dari kegiatan ini, kemampuan siswa memahami buku teks pelajaran lebih meningkat, yang berpengaruh pada peningkatan hasil belajar siswa.